Senyummu Mahal Profesor
Sosok pejabat, saya sudah sering mendengar. Sosok ulama, terlalu banyak pembahasan. Sosok si tikus koruptor, paling banyak diincar wartawan media massa.
Pejabat, ulama, koruptor merupakan individu secara dominan mewarnai kehidupan masyarakat. Sementara kampus bagi saya merupakan sebuah komunitas yang tidak terlepas dari kesatuan masyarakat itu sendiri. Nah, profesor merupakan orang berpengaruh di dunia pendidikan.
Sering mendapatkan kesan profesor adalah seorang yang:
senyummu mahal
makhluk yang jarang dekat dengan kita
“Saya akan membuat mereka tidak nyaman” kata Profesor
Biasa menantang dengan mempertanyakan gagasan kita sendiri
Biasa mengadakan ‘pertentangan” sudut pandang yang serius
Suka memberi tugas yang berat-berat
Ya, itu adalah ciri dari seorang professor yang banyak dijumpai di dunia kampus.. Sosok professors, dalam bahasa Indonesia sering mengandung arti guru besar, sang maestro dalam sebuah profesi.
Intinya, apasih kebutuhan kita terhadap individu dengan gelar profesor.
Apakah kita membutuhkannya sebagai teman layaknya guru yang bisa menjadi ayah bagi kita?.
Apakah profesor kita membutuhkannya sebagai seorang profesor?
Bagi saya wujud profesor yang ada di lingkungan kita memang lebih cenderung ke point yang kedua.
Profesor menjelma menjadi sosok yang profesional di bidangnya.
Profesor menunjukkan dunia yang lebih nyata.
Profesor mengajar dengan cara yang tidak biasa.
Profesor memunculkan belajar itu susah dan perlu kerja keras (paling penting)
Sungguh hebat memang sebutan gelar profesor..
Berapa banyak profesor yang kita punya...
Sejauh mana peran profesor (yang sedikit jumlahnya) di negara kita...
Random Blog Articles
- Nothing, to Monumental, to Agile
- Déjà vu
- Hubungan Skripsi Dengan Dunia Kerja
- Definisi, Sifat dan Ruang Lingkup Skripsi
- Sepenggal Nasihat buat yang Skripsi
- Kode Etik Penulisan Karya Ilmiah
- Check Spelling or Grammar Bahasa Indonesia
- Tips Memperlambat Penuaan
- Penelitian Sebuah Langkah
- Tentang Albert Einstein
Labels: Blog