Studi Merancang Seni Kriya Tekstil dengan Media Komputer di SMPN V Malang-Jatim 2007-2008
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan mengungkap keunikan pembelajaran merancang seni kriya tekstil dengan menggunakan media komputer di SMPN V Malang-Jawa Timur. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui model pembelajaran merancang seni kriya tekstil dengan menggunakan media komputer yang di dalamnya menyangkut model, metode, pendekatan, media, penilaian juga untuk mengungkap faktor penunjang dan faktor penghambat bagi guru dan siswa.
Instrumen yang digunakan ialah pedoman wawancara, Analisa dokumen, kuesioner/angket untuk siswa, dan Lembar observasi.
Prosedur yang digunakan ialah dengan membuat persiapan, pelaksanaan penelitian, dan pelaporan data.
Analisis yang digunakan ialah analisis jalinan mengalir (Flow Model Analysis), dan ditunjang data perhitungan dari angket untuk siswa yang berupa data presentil.
Dari hasil penelitian ini didapatkan data tentang pembelajaran merancang seni kriya tekstil dengan menggunakan media komputer di SMPN V Malang, diterapkan dengan model pembelajaran Progresif, metode ceramah dan tanya jawab, pendekatan yang digunakan ialah pendekatan fungsional (berdasarkan peran guru dalam pembelajaran), CBSA, PKP (Pendekatan keterampilan Proses), PBT (Pendekatan Belajar Terpadu) dan kontekstual berkaitan dengan materi bahan ajar yang diberikan pada siswa, dan pendekatan ekspositorik, inkuiri/diskoveri berdasarkan cara mengajar dan mengelola pesannya, serta pendekatan community Learning untuk memudahkan siswa memecahkan masalah. Media yang digunakan siswa dalam membuat rancangan awal dengan menggunakan media pensil, spidol ballpoint,dan media komputer beserta penunjangnya seperti flash disk/CD, scanner, printer dan lain-lain. Sedangkan guru menggunakan media komputer/laptop, layar monitor, LCD dan lain-lain.
Secara keseluruhan pembelajaran seni budaya/seni rupa dalam merancang seni kriya tekstil dengan menggunakan media komputer sangatlah menyenangkan, dan meningkatkan gairah belajar siswa.
Adapun daya pendukung dari pembelajaran ini menjadi menarik ialah adanya beberapa faktor pendukung guru dan siswa seperti kompetensi guru, tersedianya fasilitas yang mencukupi/memadai, kemampuan guru dalam mengaplikasikan pembelajaran seni rupa dengan menggunakan media komputer, situasi dan kondisi lingkungan belajar yang menunjang. Dari siswa pun demikian yaitu faktor ketersediaan media pembelajaran, keterampilan mengoperasikan program Paint dan Microsoft Words, serta motivasi belajar.
Namun demikian sebagian kecil dari siswa, dan hampir tidak ada siswa yang merasa kurang termotivasi dan mengalami kesulitan dalam mengoperasikan media komputer program Paint dan Microsoft Words dalam merancang seni kriya tekstil dengan menggunakan media komputer, ini terkait dengan sarana pembelajaran yang belum mereka miliki dan karena kurangnya latihan. Juga belum dikembangkan sistem moving kelas, untuk bidang studi atau belum adanya integrasi seni rupa dengN TIK secara riil yang melibatkan guru menjadi satu tim, kurikulum, RPP secara terpadu, dimana hal ini akan membawa pelajaran lebihefektif.
Royaniwati, Tinik
Another Abstracts
- Analysis of The Effects of Variables Using Intensity
- Linguistic Information for Speech Recognition Error Detection
- Relation between Self-Efficacy and Academic Achievement
- Perubahan Penataan dan Penggunaan Ruang pada Rumah Tradisional Masyarakat Desa
- Studi Merancang Seni Kriya Tekstil dengan Media Komputer
- Hubungan Persepsi Mahasiswa terhadap Profesi Pendidik
- Pengaruh Gaya Belajar Visual, Auditorial & Kinestetik
- Penyesuaian Diri Ibu yang Memiliki Anak Autis
- Cassava: is a substitutive foodstuff
- Technological Application of Bioluminescent
- Pengaruh Implementasi Program Pendidikan Sistem Ganda (PSG)
- The Effect of Emotional Intelligence
- The Design and Measurement Performance Based on the Balanced Scorecard Approach
- The Use of English in the Mathematicss Teaching
- The Study of Compliment Responses
- Application of Stable Modulation Scheme
Labels: Abstracts